HIDUP BAGAIKAN SAMUDERA, MAKIN KE TENGAH KIAN BESAR OMBAKNYA (Mr_Moed)

Tuesday, December 20, 2011

Balada Ayah Bunda


Berjalan perlahan tapaki jejak silam
Telusuri cerita lama bersama lampu temaram
Terawangi kisah bocah sang kelana
Rindu kehangatan ayah bunda

Jelajah bersama ayah bunda muda
Dibarengi kaki besi setia menemani
Aku duduk diapit terlindungi
Tanda kasih dan cinta seorang bunda

Panutan hati pergi tebarkan ilmu
Langkah semangat tak pernah lelah
Pujaan jiwa tunggangi mesin kayu
Pandangi aku tiada menyerah

Hari berganti minggu berlalu
Tanpa letih berjibaku dengan waktu
Rupa tak muda tetap tebarkan ilmu
Wajah tak layu tetap tunggangi mesin kayu

Duhai ayah bunda yang sudah tak lagi muda
Sepotong cerita habiskan lamunan
Lamunan panjang hanya untuk satu tanya
Kisah apa kudapat nanti jika kini kita tiada bersama


Tangerang,  20 Desember 2011
Mr_Moed  01:00 WIB
"Mesin Kayu" (tustel:Sunda)
Dulu ketika aku masih usia 2,5 tahun pernah diajak berkendara sama bapak pake "kaki besi" (motor) dari Tasik-Cijulang-Pangandaran untuk mengunjungi "uwa" (kakak bapak) di cijulang ciamis, tiga tempat yang menempel di memoriku hingga saat ini, pertama;ketika sampai dirumah uwa, ketika itu uwa sedang menjemur pakaian. kedua;ketika aku muntah (mabuk perjalanan) di perjalanan menuju pangandaran,kami berhenti disebuah warung yang jauh ke perkampungan dan kanan kiri ditumbuhi ilalang yanglumayan tinggi. ketiga;ketika kami sampai di pangandaran dan membeli klomang di baskom kaleng yang warna loreng.
Bapak adalah seorang guru yang selalu "tebarkan ilmu" pada setiap anak di sekolah, entah kenapa waktu itu bapak tak pakai lagi si "kaki besi" namun tak pernah lelah walau jarak berkilo-kilo bapak terus melangkah. Sementara dirumah ibu tak mau kalah, sambil mengurus anak-anaknya ibu duduk di "mesin kayu" (alat pembuat tikar mendong-*tustel:sunda*) lalu berkarya dan hasilnya disetor ke bos tikar, sebagai imbalan ditukar dengan rupiah perlembarnya. Kegiatan itu mereka lakukan hingga aku beranjak masuk SMA, mereka lakukan itu hanya untuk anak-anaknya semata....Barakallahulakuma....

No comments:

Post a Comment